Pantangan Setelah Operasi Hidung, Hindari 5 Hal Penting Ini
Pantangan setelah operasi hidung adalah berbagai aktivitas yang tidak boleh dilakukan atau direkomendasikan untuk dihindari dilakukan pasca operasi hidung. Operasi hidung atau rhinoplasty adalah operasi yang dilakukan untuk mengubah bentuk hidung, memperbaiki fungsi hidung atau keduanya.
Efek rhinoplasty tidak akan langsung muncul setelah operasi. Diperlukan waktu beberapa minggu agar “hidung baru” yang diidamkan bisa tampil sempurna. Untuk mempercepat pemulihan, ada beberapa aktivitas tertentu wajib dihindari. Ketahui aktivitas apa saja yang tidak boleh dilakukan setelah rhinoplasty.
Risiko dan Efek Samping Operasi Hidung
Rhinoplasty memiliki risiko dan efek samping yang harus diketahui oleh Anda yang akan melakukannya. Risiko dan efek samping operasi hidung bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan selama perawatan dan pemulihan pasca operasi dilakukan dengan baik. Risiko rhinoplasty tetap tidak dapat diremehkan.
Berikut risiko efek samping operasi hidung yang perlu diketahui.
- Terjadi pendarahan.
- Munculnya infeksi.
- Munculnya efek samping terhadap anestesi.
- Reaksi alergi terhadap balutan, jahita, atau larutan antiseptik.
Pantangan setelah operasi hidung harus dipatuhi untuk memastikan risiko dan komplikasi tidak muncul atau berkurang. Selain risiko, rhinoplasty juga menimbulkan efek samping yang berhubungan dengan efek operasi. Efek samping tersebut merupakan konsekuensi yang muncul akibat operasi yang dilakukan.
Berikut efek samping operasi hidung yang mungkin muncul.
- Terdapat bekas luka atau sayatan di area sekitar hidung.
- Gangguan pernapasan berupa kesulitan menarik napas dari hidung.
- Adanya sensasi hidung tersumbat.
- Munculnya potensi operasi tambahan.
- Hidung terlihat tidak rata atau tidak sesuai keinginan.
- Penyembuhan luka yang kurang sempurna.
- Mati rasa permanen dirasakan pada area sekitar hidung, termasuk bagian dalamnya.
- Perforasi septum atau muncul lubang atau robekan dalam septum.
- Munculnya rasa nyeri di hidung dan sekitarnya.
- Terjadi perubahan warna atau pembengkakan yang mungkin tidak hilang.
Apabila efek samping dan risiko tersebut bermunculan, maka Anda harus segera melakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan penanganan. Jangan anggap sepele hal tersebut karena efeknya bisa semakin parah. Penanganan yang cepat akan menghasilkan solusi yang tepat dan masalah pun hilang.
5 Pantangan Setelah Operasi Hidung
Selain mengkonsumsi obat-obatan yang diberikan dokter, Anda yang telah melakukan operasi hidung juga diwajibkan untuk tidak melakukan beberapa aktivitas dan kebiasaan yang akan menghambat proses pemulihan. Pantangan tersebut umumnya berlaku selama masa pemulihan pasca operasi hidung.
Berikut 5 aktivitas yang tidak boleh Anda lakukan dalam masa pemulihan setelah operasi hidung dilakukan.
1. Mengorek Hidung
Pantangan pertama adalah pantangan yang terpikir oleh siapapun yang melakukan operasi hidung. Hindari mengorek, menekan, memasukkan jari ke lubang hidung, atau menyentuh hidung tanpa tujuan yang jelas. Aktivitas tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada perbaikan yang dilakukan pada struktur hidung.
Selain itu, hal tersebut juga bisa menyebabkan infeksi atau iritasi. Bagaimana jika muncul gatal atau ada sesuatu yang mengganggu di hidung? Gunakan cotton tip untuk mengatasinya dan perlakukan hidung dengan lembut. Dokter bisa menemukan solusi untuk masalah ketidaknyamanan di hidung pasca operasi.
2. Memakai Kacamata
Pasca operasi hidung, hidung masih berada dalam keadaan lembut dan belum sepenuhnya kembali ke kondisi semula. Selain menyentuh hidung dengan hari langsung, Anda juga tidak boleh memakai kacamata. Kacamata, lebih tepatnya bingkai kacamata akan memberi tekanan langsung pada hidung.
Tekanan bingkai kacamata, apalagi yang besar akan mengubah bentuk atau lebih buruk lagi menyebabkan kerusakan pada area hidung yang baru dioperasi. Jangan gunakan kacamata selama sekitar 3 minggu pasca operasi. Kacamata bisa kembali digunakan pasca rhinoplasty menggunakan tulang rawan penuh.
Baca juga: Apakah Rhinoplasty Permanen? Simak Faktanya!
3. Merokok dan Mengkonsumsi Alkohol
Pantangan setelah operasi hidung selanjutnya adalah mengkonsumsi alkohol dan merokok. Rasanya, mengkonsumsi alkohol dan merokok memang aktivitas yang sebaiknya dihindari kapanpun. Dalam kasus ini, efek rokok dan alkohol ternyata berdampak langsung pada kesehatan hidung pasca operasi hidung.
Alkohol bisa meningkatkan risiko pendarahan dan membuat proses penyembuhan menjadi lambat. Rokok bisa mengurangi aliran oksigen, yang tidak hanya baik untuk pernapasan, tetapi juga baik untuk penyembuhan luka. Zat kimia pada rokok juga bisa meningkatkan risiko komplikasi yang mungkin terjadi.
4. Membilas Hidung dengan Air
Dokter akan menyarankan Anda memakai larutan khusus untuk membilas, mencuci, dan membasuh hidung dalam proses pemulihan pasca rhinoplasty. Air ternyata tidak memberikan efek yang baik untuk proses pemulihan. Sangat disarankan untuk tidak membasuh atau membilas hidung dengan air.
Untungnya, pantangan ini hanya berlaku beberapa hari setelah operasi hidung dilakukan. Pasca operasi, hidung Anda akan diperban. Perban tersebut berfungsi mendukung struktur hidung hidung selama proses pemulihan. Membasuh atau membilas hidung dengan air dikhawatirkan merusak perban yang digunakan.
5. Beraktivitas Berat
Hidung Anda tidak dalam kondisi normal pasca operasi. Selama masa pemulihan hidung masih rapuh dan apapun yang berdampak negatif pada kerapuhannya harus dihindari. Berbagai aktivitas berat, dari mengangkat beban, berlari, dan berolahraga secara intensif harus dihindari selama masa pemulihan.
Selain itu, hindari juga aktivitas yang bisa membuat Anda kegirangan, tidak bisa diam, dan mengeluarkan perubahan ekspresi wajah yang drastis. Aktivitas berat juga ternyata berdampak pada meningkatnya tekanan darah. Selain struktur hidung yang rusak, aktivitas tersebut bisa meningkatkan risiko pendarahan.
Waktu pemulihan rhinoplasty bervariasi dan bisa sangat lama tergantung kondisi pasien. Waktu pemulihan awal umumnya berlangsung selama 7-10 hari. Pembengkakan akan hilang sepenuhnya pada pekan ke-3 atau ke-4. Hasil rhinoplasty bisa dirasakan sempurna dalam waktu 6 sampai 12 bulan.
Apabila Anda ingin cepat pulih setelah rhinoplasty, pantangan setelah operasi hidung wajib dilaksanakan. Bentuk hidung idaman Anda bisa diwujudkan dengan melakukan rhinoplasty di klinik kecantikan https://nibelth.com/. Selain dilakukan oleh dokter berpengalaman, prosedurnya 100% aman.
Metadeskripsi
Referensi
https://www.plasthetic.com/article/pantangan-setelah-operasi-plastik-hidung/
https://www.halodoc.com/artikel/ketahui-efek-jangka-panjang-melakukan-rhinoplasty
Leave a Comment